Dan mari kita cermati apa isi ucapan sang Tuhan alam semesta, mari perhatikan pembicaraan Tuhan dalam alquran terkait syahwat manhusia (Saat Tuhan ikut campur dalam urusan syahwat manusia) Tuhan menuntun manusianya dalam melaksanakan syahwat. Tuhan alam semesta menunjukan bagaimana seharusnya bersetubuh.
Dalam Surat Al-Mu'minūn ayat 5-6
Tuhan berbicara kepada siapa seorang lelaki boleh menyetubuhi
ayat (5):
5. dan orang-orang yang menjaga kemaluannya,
ayat (6):
6. kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada terceIa.
Kritisi:
Bahwa Alloh SWT yang dinyatakan sebagai tuhannya alam semesta (tuhannya Universe), mohon perhatikan sekedar mengingatkan bagaimana posisi universe
Kondisi Universe, ada triliunan galaksi dan triliunan planet disebuah universe, dan bumi halanyalah sekedar benda tak terlihat dibanding alam semesta. Dan pada kondisi ini Sang Tuhan bagi alam semesta berbicara syahwat bagi mahluknya yang ada di planet bumi (yang bahkan tak terlihat diantara planet planet lain). Tuhan alam semesata itu berbicara boleh menggauli (bersetubuh) kepada istri mereka dan wanita yang adalah pembantunya ( Budaknya)
Jadi dalam Surat Al-Mu'minūn ayat 5-6 Tuhan alam semesta berbicara
Bahwa manusia (lelaki) boleh menyetubuhi istrinya (Pasangan yang disahkan) dan pembantunya (budaknya)
Dan hal lainnya kemaluannya itu harus dijaga! kecuali pada uistri dan pembantunya (budaknya) itu.
Kritisi: Tuhan ternyata secara meyakinkan ternyata mengelompokan manusia. bahkan pada taraf derajatnya atau pekerjaan, tuhan mengakui bahwa manusia ada yang bos dan ada yang budak (pembantu), dan ternyata yang bos boleh menggauli pembantunya. Subhanallah
jadi bagi anda yang muslim, memiliki istri dan pembantu (budak) bila anda mengacu pada alquran sang tuhan alam semesata, anda boleh menyetubuhi pembantu anda (tentunya selain istri anda), Karena Tuhan alam semesta telah memerintahkan demikian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar